Sunday, May 12, 2013

Lembaran Perasaan

Robek kecil-kecil lembaran perasaan yang telah lalu hingga hampir hilang, buang sampai titik terjauh.
Lupakan. Lupakan. Lupakan.


Buka lembaran perasaan yang baru.
Buat ia bersih selalu, tak seperti lembaran perasaan di masa lalu.


Tulis lembaran perasaan itu dengan indah, jika telah tepat pada waktunya, hingga ajal menjemput.



sumber gambar : link

Saturday, May 4, 2013

Berduaan dengan Lelaki Bukan Mahram (Ikhtilat)

sumber gambar : link


Berduaan dengan lawan jenis itu dilarang walau di hati laki-laki atau perempuan tidak terbersit perbuatan menyimpang. Ini dimaksudkan untuk menutup pintu perbuatan yang dilarang.


"Ketahuilah, tidaklah sekali-kali seorang laki-laki berduaan dengan seorang perempuan melainkan yang ketiganya adalah setan" (Musnad Al-Imam Ahmad).


Sumber : Buku 300 Dosa yang Diremehkan Wanita


sumber gambar : link

Menggembok Hati Sampai Halal

"Menggembok Hati" adalah istilah kata yang aku dapatkan dari sahabatku.


sumber gambar : link



Sahabatku yang kalau ditanya, tentang "ada atau engga nya, orang yang dia suka/cinta", selalu dijawab dengan "ga ada". Akupun terheran dengan jawaban tersebut. Karena, perasaan cinta itu fitrahnya seorang manusia.

Ternyata, sahabatku yang satu ini, selalu berusaha untuk menggembok hatinya. Yang menurutku berarti dia menahan dirinya untuk tidak mengakui bahwa adanya perasaan cinta atau sejenisnya kepada pasangan jenis. Atau bisa juga berarti, dia sangat meminimalisir perasaannya. Masya Allah :')

Dan akupun berusaha selalu untuk mencontoh hal ini, yaitu menggembok hati sampai halal.

Horoskop? Tinggalin aja

Siapa sih, yang engga tau horoskop? Sudah banyak orang yang tau tentang horoskop. Horoskop dari jaman aku masih SD sampe sekarang, masih eksis dimana-mana. Di majalah, tabloid, TV, radio, dan tentu saja medsos yang saat ini mudah untuk diakses oleh siapapun. Miris, aku sungguh miris dengan hal ini. Mengingat bahwa kita adalah seorang muslim yang seharusnya memurnikan tauhid kita.

Aku pernah menyukai membaca horoskop, karena iseng, tertarik untuk ingin tahu tentang horoskop ku dan juga temenku. Ya, membaca horoskop itu menjadi kegemaranku saat itu karena aku masih belum banyak mengetahui tentang Islam dan belum memiliki keinginan untuk mengetahui tentang Islam dengan lebih mendalam *sedih kalo inget masa lalu yang suram.

Alhamdulillah, saat ini aku sudah terlepas dari belenggu ke-kepo-anku, keisenganku membaca horoskop.
Btw, pembaca blog-ku mau tau aja apa mau tau banget kenapa aku bisa lepas dari belenggu ini?
Mau tau banget kan?


Nah, ini alasan, kenapa aku bisa terlepas dari horoskop :

  • Al-Quran dan hadits maupun ulama tidak ada yang menyetujui, melegalkan untuk membaca horoskop, bahkan melarang untuk percaya kepada selain Allah (syirik). Qotadah berkata, “Bintang-bintang diciptakan untuk 3 perkara; sebagai hiasan langit, alat pelempar syaithan-syaithan, dan penunjuk arah. Barangsiapa yang menafsirkan keberadaan bintang-bintang itu untuk selain dari 3 perkara tersebut maka dia telah salah dan menyia-nyiakan amalnya serta memberat-beratkan dirinya dengan sesuatu yang tidak ia ketahui. (HR. Al Bukhori)--dari muslim.or.id

  • Aku tahu bahwa membaca horoskop walaupun hanya sekedar iseng-iseng, dapat merusak aqidah. Misalnya, kita membaca bintang punya kita, pasti sedikit banyak setelah membaca bintang itu, kita secara sengaja ataupun tidak sengaja, sedikit atau banyak, akan membandingkan antara kehidupan kita dengan isi pernyataan bintang tersebut, bahkan mungkin akan meng-iya-kan isi pernyataan bintang tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa kita sudah menyimpang, mempercayai ramalan yang sudah tentu bukan berasal dari Al-Quran maupun hadits (dari Allah). Padahal hanya Allah-lah Yang Mengetahui perkara ghaib (QS. An-Naml : 65).

  • Pernyataan-pernyataan yang ditulis di horoskop itu berbeda satu sama lain. Misal, di majalah X, kehidupan cinta seseorang berbintang Cancer berbunyi : "Wah, selamat ya, bulan ini adalah bulan yang istimewa dalam kehidupan cintamu, si do'i mencintaimu juga!". Namun di majalah Y, malah berisi, "Sabar ya, kehidupan cintamu bagaikan pungguk merindukan bulan. "Ketahuan banget kan, kalo horoskop itu kemungkinan besar hanya kebohongan atau karangan belaka. Hehehe. Ga banget lah buat dipercaya. Kan kehidupan kita yang atur Allah, termasuk kehidupan cinta (jodoh) yang merupakan perkara yang ghaib, sedangkan hanya Allah Yang Maha Mengetahui tentang perkara ghaib.


Jadi, jangan iseng-iseng baca apalagi percaya sama horoskop ya..
Yang masih percaya, tinggalin horoskop, tahan diri buat ga baca horoskop, masih banyak bacaan lainnya yang berkualitas, dan juga segera taubat sama Allah.. :')



sumber gambar : link (di edit sedikit :p)